Menikmati Proses. Meladeni Obsesi. Mengakrabi Tuhan.

Sired Bond, Sebuah Ikatan yang Tak Sehat

Posting Komentar
Sebuah hubungan dengan dominasi satu orang di dalamnya bagiku itu tidak sehat. Aku menamai hubungan ini dengan sebutan sired bond, ikatan kekuasaan. Bagaimana tidak menguasai namanya, jika setiap orang yang mendominasi dalam hubungan tersebut mengatakan sesuatu, maka orang lain yang terdapat dalam hubungan tersebut –mau tidak mau, harus selalu mengikuti “perintah”nya.

Aku menuliskan ini karena aku menonton, membaca, mendengar, dan melihat sendiri fenomena ini di berbagai media bahkan di kehidupan nyata di sekitarku. Meski orang yang menjalani ikatan tersebut bahkan tidak sadar, mereka “dikuasai” atau “menguasai” yang lain. Ini bukan hanya tentang hubungan tak halal antara dua jenis manusia, namun juga hubungan pertemanan di luar hubungan keluarga dan hubungan profesional (atasan-bawahan).



Evaluasi lagi apakah hubungan pertemananmu semacam sired bond. Karena yang jelas, hubungan seperti ini tidak sehat. Selalu ada yang diuntungkan dan dirugikan. Semacam parasitisme dan predasi.

Bukankah sejatinya, dalam sebuah hubungan itu terdapat timbal balik. Saling membantu, saling melengkapi, saling memaksimalkan, saling membahagiakan.

Sangat berbahaya jika hubungan seperti ini diteruskan. Siklus yang sama akan selalu terulang. Dimana ketika seseorang memerintah atau menyakiti, yang lain menuruti atau kecewa, namun kemudian memaafkan. Kesalahan kemudian diulangi, diterima, kecewa, lalu dimaafkan. Begitulah, hal-hal yang tak sehat akan terus berlanjut jika lingkaran setan seperti itu tak segera diputus.
Rindang Yuliani
Hi, I'm Rindang Yuliani. I'm a writer, a civil servant, and living in Barabai, South Borneo. I love reading and I'm interested in travelling. My first book is Escape, Please!

Related Posts

Posting Komentar